Breaking News
Ayo Gabung
SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA YAYASAN

SEJARAH SINGKAT BERDIRINYA YAYASAN

Baca Dulu Yang ini




Pondok Pesantren `Ushuluddin` terletak di Jalan Ahmad Yani Km. 43,5 Tambak Anyar Ilir Rt.02 Kecamatan Martapura Timur Kabupaten Banjar Provinsi Kalimantan Selatan. Ponpes ini didirikan pada Tanggal, 07 Rabiul Awwal 1402 H. /10 Juni 1981 M.  sejak berdirinya hingga sekarang Ponpes ini dipimpin oleh seorang Kyai bernama Haji Muhammad Juchran bin Erfan Ali, Ponpes ini berbadan hukum dengan Nama  Yayasan Pendidikan Islam `Ushuluddin` dengan Akte Notaries, Neddy Farmanto,SH. No. 26 Tahun 2002.
Sebagaima kita ketahui bersama bahwa keadaan masyarakat Islam di tahun tersebut khususna di daerah pedesaan terpencil, tingkat pengetahuan dibidang agama Islam masih relatif rendah. Semua itu disebabkan keterbatan tenaga pendidik dan sosial mereka yang mau terjun langsung ke lapangan maupun keluar masuk pelosok pedesaan. Pengorbanan yang harus dikeluarkan untuk keluar masuk perkampungan sungguh luar biasa, apalagi yang wilayah dengan medan yang cukup sulit bahkan sangat sulit dan tak memungkinkan untuk di lewati oleh alat transportasi, serta juga masih banyaknya pola pikir mereka yang masih primitif.
Dengan adanya tantangan yang demikian itu, Beliau Selaku salah seorang alumni dari Pondok Pesantren Ushuluddin Darussalam – Martapura pada Tahun 1981,dengan Nama yang diberikan oleh orang tuanya atas nama Muhammad Juchran yang hingga sekarang lebih dikenalnya dengan K.H. Muhammad Juchran Erfan Ali . hati beliau merasa terpanggil untuk melakukan/menghadapi seluruh tantangan yang ada tersebut. Namun cita-cita beliau dan langkah beliu untuk menembus itu semua tidaklah selalu berjalan mulus dan sukses, sekali beliau melangkah namun ribuan rintangan selalu menantang dan menghadang. Namun Tekad beliau dan panggilan hati beliau untuk tujuan tersebut ternyata tak kendor sedikitpun, bahkan beliau semakin kencang dan semangat dalam melakukan siar islam dengan Jalan keluar masuk kampung.
Berlarut-larut sebuah keadaan yang sungguh membuat senyum hati beliau, sungguh Allah SWT selalu memberikan rahmat dan nikmatnya untuk hambanya yang selalu menjunjung tinggi dan berjalan di Jalan NYA. Dengan usaha beliau itu telah membuahkan hasil bahwasanya banyak masyarakat yang meminta beliu untuk memenuhi tenaga sebagai pengajar, permintaan masyarakat itu bahkan membuat Beliau harus berfikir keras untuk memenuhinya, hingga akhirnya beliau memutuskan untuk merubah cara syiar dengan sistem mengambil dari beberapa orang dari anak mereka yang menjadi binaan Beliau. Dengan target merekalah yang nantinya digembleng dan di didik di majlis Ta’lim yang beliau pimpin.
Walau hanya dengan kondisi area majlis yang sangat sederhana, kebetulan pada awal itu Rumah sang Guru adalah wadah penampungnya, di rumah yang  digunakan untuk pusat pendidikan dan penggemblengan para santri. Dengan harapan ketika mereka sudah menguasai ilmu-ilmu agama yang beliau ajarkan. Merekalah nantinya yang akan melanjutkan dan mengembangkan siar islam di perkampungan mereka.
Hal tersebut juga tidak membuat KH. Muhammad Juchran Erfan Ali  berdiam diri, namun syiar beliau keluar masuk kampung masih tetap beliau jalankan dan laksanakan hingga akhirnya beliu  mampu mendirikan berbagai cabang majlis ta’lim Ushuluddin yang awalnya itu masih berjumlah 7 Cabang, yang mana semua cabang tersebut hingga sekarang berkembang menjadi 20 Cabang di seluruh Kalimantan Selatan, bahwan baru –baru ini bertambahnya lagi cabang yang terdapat di Mataram - Nusa Tenggara barat.
Demikian riwayat singkat tentang berdirinya Majelis Ta’lim Ushuluddin hingga sekarang (2016)

Silahkan Berkomentar dengan Bijak dan sopan, Boleh berkomentar sesuai dengan Bahasan namun di larang keras melakukan SPAM

Emoticon