Dalam ceramah KH. Muhammad Juchran Erfan Ali di acara FKU
kemarin menjelaskan tentang dakwah dari Rosullah dalam menyebarkan agama islam,
bahwasanya beliau menyebarkan agama islam dengan cara menyebar para sahabat di
berbagai pelosok untuk berdakwah, dalam dakwahnya tak sedikit pula ada para
sahabat yang dibunuh ketika menyebarkan, dan itu berkumpul kembali setiap 3
bulan para sahabat berkumpul musyawarah dengan Rosullah. Paparan dari KH. Muhammad
Juchran erfan ali.
Baca Dulu Yang ini
- Ushuluddin Tambak Anyar Membentuk Gerakan GSM
- Ponpes Ushuluddin Memboyong Piala Lomba Khattil Qur'an
- Semangat ustadz ustadzah Luar Biasa Hadiri FKU
- Tolong Menolong dan Kerja sama adalah Kebutuhan Utama
- 7 Huruf yang tidak ada di dalam Al Fatihah
- Sesuatu Yang di Cintai Allah SWT dalam islam
- Cara Hubungan Sex saat istri HAID
- Undangan Terbuka Untuk Seluruh Muslim - Muslimat di Manapun Berada
- Tahukah Anda Bahwa ilmuwan Islam Ibnu Sina Juga Mempelajari ilmu Ushuluddin
- Berita Duka, Istri Wakil Gubernur Kalsel Meninggal Dunia
- CAP Wujudkan Santri Mandiri
- Terkuak !!! Bahaya Minum Sambil Berdiri
- Tak Hanya Forum Guru-guru Ushuluddin juga di isi Rohaninya
- FKU Ke 7 , Acara dibalik. Lancar
- Insan Kamil Tambak Anyar Ilir Lakukan Aksi 312
Pas dan tepat sekali acara Fku yang diselenggarakan 3
bulan sekali mereka semua cabang dapat berkumpul hal tersebut sesuai dengan
sejarah siar dari Rosullah ketika menyebarrkan agama islam.
Acara FKU yang sebagian besar di ikuti oleh para ustad
dan Ustadzah dari cabang Ushuluddin martapura tersebut mendapatkan tugas yang
mana tidak hanya memintarkan dan memandaikan para santri namun bahwasanya Guru
besar Pondok Pesantren Ushuluddin menekankan bahwa guru harus bisa mengubah
akhlak yang sesuai dengan syariat islam, sehingga akan berjenjang kepada
kehidupan mereka kelak nantinya.
Dukungan yang sangat luar biasa dari Guru besar kepada
para Ustad dan Ustadzah dari cabang Pondok Pesantren Ushuluddin tersebut di
berikannya dengan gratis setumpuk buku materi pengajaran yang harus di ajarkan
kepada para santri madrasah ushuluddin di seluruh cabang.
Silahkan Berkomentar dengan Bijak dan sopan, Boleh berkomentar sesuai dengan Bahasan namun di larang keras melakukan SPAM
Emoticon